PALU, SULTENGNEWS.COM – Wali Kota Palu Hadianto Rasyid saat menemui 15 Komunitas anak muda di kota Palu di Taman Nasional Depan Gedung Juang, kota Palu, tegaskan kalau ada Kepala Dinas (Kadis) yang sulit ditemui lapor ke saya. Jumat (13//1/2023).
Hal ini disampaikan Wali Kota Palu, agar para komunitas yang ada di Kota Palu harus terhubung dengan dinas terkait. Sehingga jangan lagi merasa hubungan dengan pemerintah itu ada sekat.
“Kalian boleh datangi kepala dinas kapanpun. Kalau ada yang sulit-sulit, lapor kepada saya,” urainya kepada SultengNews.com.
Kemudian, Wali Kota Hadianto Rasyid, menyampaikan, komunitas bisa mengajukan bantuan untuk bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah.
Namun demikian, pemerintah katanya memiliki aturan dalam membelanjakan anggaran dan aturan memasukkan rencana-rencana belanja daerahnya.
“Contoh misalnya kita punya kegiatan awal tahun ini, jadi permohonannya harus masuk tahun kemarin,” katanya menambahkan.
Ditegaskannya, Wali Kota tidak bisa memungkiri bahwa kalau berhubungan dengan Pemerintah, ada saja syarat-syarat yang harus dipenuhi. Namun demikian, katanya persyaratan yang disyaratkan itu tidak sulit.
Hadir langsung dalam pertemuan tersebut Wali Kota Palu H. Hadianto Rasyid, SE bersama 15 komunitas seperti Pertiga Sulteng, Sanggar Seni Tanah Ntingoa, Alara Prduction, Tadulako Desainer, Persaudaraan Maxim Palu, dan lainnya.
Pertemuan ini diselenggarakan sebagai ajang silaturahmi antara Pemerintah Kota Palu bersama para komunitas guna menghimpun serta mengidentifikasi ide-ide kreatif para pemuda.ZAL