PALU, SULTENGNEWS.COM – Kampus perguruan tinggi keagamaan islam negeri, Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu akan membuka tiga Program Studi (Prodi) baru sebagai wujud animo masyarakat Sulawesi Tengah pada umumnya dan masyarakat kota Palu pada khususnya.
Wakil Rektor I Bidang Pengembangan Lembaga dan Akademik UIN Datokarama Palu, Prof. Dr. H. Abidin, S.Ag, M.Ag, mengatakan, perlunya variasi keilmuan di UIN Datokarama Palu sebagai wujud respon keinginan dan kebutuhan masyarakat untuk kuliah di UIN Datokarama Palu.
Sebagai respon terhadap keinginan masyarakat tersebut, maka pimpinan UIN Datokarama Palu membuka tiga program studi baru, baik program sarjana (S1), maupun program pascasarjana (S2 dan S3).
“Alhamdulillah, keinginan, kebutuhan, dan animo masyarakat Sulteng yang ingin kuliah di kampus UIN Datokarama Palu kita terima, dengan membuka tiga Prodi baru lagi” ungkap Prof. Abidin kepada Sultengnews.com, Selasa (16/11/2021).
“Program Studi baru itu diantaranya: S1 Prodi Akuntansi Syariah pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI), S2 Program Studi Magister Ekonomi Syariah, dan S3 Program Studi Hukum Keluarga Islam Peradilan Agama,” sebut Prof. H. Abidin.
“Insya Allah jika sudah keluar SK penyelenggaraannya pada awal bulan Desember tahun ini, maka kita mulai buka pendaftaran tiga program studi baru ini pada penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2021/2022,” tambah Prof. Abidin.
Penambahan Program Studi baru lanjut Prof. Abidin adalah salah satu bagian dari upaya mengisi UIN Datokarama Palu setelah resmi beralih status menjadi UIN Datokarama Palu.
“UIN Datokarama Palu adalah milik provinsi Sulteng harus dikembangkan terus sehingga pada akhirnya UIN Palu menjadi kebanggaan masyarakat provinsi Sulawesi Tengah,” kata prof. Abidin.
Untuk itu bantulah UIN Datokarama Palu dengan mempercayakan putra-putrinya kuliah di UIN Datokarama Palu, Insya Allah UIN Palu akan membina putra-putrinya kearah yang lebih baik, baik di dunia maupun di akhirat.
“Kita tetap berupaya keras, untuk mendorong UIN Datokarama Palu lebih berkualitas dari sisi pelayanan akademik, kurikukum, dan terus mendorong, menciptakan kesesuaian antara kurikulum dengan lapangan kerja,” kata Prof. Abidin.
Untuk itu, pesan Prof. Abidin kepada insan akademik kampus UIN Datokarama Palu agar bersama-sama mendukung program Rektor UIN Datokarama Palu sesuai visi-nya yakni mengembangkan Islam moderat berbasis integrasi ilmu, spritual, dan kearifan lokal.
Sementara segenap masyarakat Sulawesi Tengah diharapkan menjadikan kampus UIN Datokarama Palu sebagai tempat perkuliahan yang tepat, dalam rangka membangun generasi masyarakat Sulawesi Tengah yang lebih beradab, berbudaya, religius dan cinta kepada negara.
Konsep-konsep pengembangan UIN Datokarama Palu sedang ON go in pengerjaannya. Penyesuaian kebijakan pusat, kebutuhan UIN Datokarama Palu dan pemerintah provinsi dan kota sebagai bagian dari kearifan lokal akan menjadi bagian dari program pengembangan UIN Datokarama Palu sehingga pada akhirnya UIN Datokarama Palu akan menjadi contoh peradaban moderasi beragama di Indonesia.
“Mari kita jaga komitmen bersama, mengisi fitur-fitur pengembangan UIN Datokarama Palu, agar kedepannya, UIN Datokarama Palu bisa lebih maju, lebih baik, dan selalu berada di hati masyarakat Sulawesi Tengah,” tegas Prof. Abidin kepada Radar Sulteng.*
Penulis : Mohammad Rizal
