Terima Informasi Bakal Dilantik, Kenyataannya Tidak

oleh -
oleh
dr. Habibi S.L Tobing, spesialis Orthopedi RSUD Undata Palu. FOTO : IST

Tanggapan dr. Habibi S.L Tobing Sebagai Dokter Spesialis Orthopedi Di RSUD Undata Palu

PALU, SULTENGNEWS.COM – Ada yang menarik ketika pelantikan eselon III dan esolon IV pada tanggal 28 April 2022 yang lalu.

Salah satunya ialah dr. Habibi S. L. Tobing spesialis Orthopedi, mendapatkan informasi untuk dilantik sebagai salah satu pejabat pimpinan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Undata Palu, namun kenyataannya tidak jadi dilantik, karena tidak ada nama terdaftar.

Habibi S.L Tobing, mengatakan, memang secara formalnya tidak menerima undangan dari panitia pelaksana pelantikan pada tanggal 28 April yang lalu.

Hanya saja, sesuai dengan informasi yang diterima dari keluarga terdekat serta memiliki akses ke orang dalam, bakal akan di lantik pada tanggal 28 April 2022 yang lalu, bersamaan dengan seluruh pegawai yang akan di lantik.

Sehingga lanjut dr. Habibi S.L Tobing, segala sesuatunya telah disiapkan, di antaranya tempat untuk pelantikan di ruangan yang sudah di sediakan di RSUD Undata Palu, termasuk dengan menyiapkan seragam pakaian korpri maupun setelan jas.

“Kalau undangan saya tidak pernah terima, memang dari saudara saya yang punya akses langsung ke orang dalam lah, yang tidak bisa saya sebutkan namanya, menyampaikan kepada saya kalau saya akan di lantik pada tanggal 28 April yang lalu,” ungkap dr. Habibi S.L Tobing kepada SultengNews.com, Jumat (13/5/2022).

“Kenyataanya sampai saya menunggu sesuai dengan waktu pelantikan sekitar pukul 14.00 siang ketika itu, rupanya nama saya tidak ada di lantik. Padahal, saya sudah menyiapkan seluruh yang harus disiapkan diantaranya memakai setelan jas dan baju korpri,” katanya.

“Apakah sudah digantikan dengan orang lain, saya sudah tidak tahu,” sambung dia.

Dengan melihat kejadian atau peristiwa, yang pertama kali dialami dalam pembatalan pelantikan tanpa ada keterangan yang pasti, dr. Habibi S.L Tobing yang sudah mengabdi 16 tahun di RSUD Undata Palu, hanya mengusulkan kepada pihak penyelenggara panitia pelantikan selanjutnya, agar lebih baiknya nama-nama yang bakal di lantik sebaiknya diumumkan terlebih dahulu dan bukan disampaikan pada saat di hari pelantikan.

“Kalau kecewa, yah, sejujurnya karena sebagai manusia biasa. Namun secara pribadi, tentunya saya tetap berpikir positif karena selama ini saya telah melayani pasien dengan cara terbaik saya,” ungkapnya.

“Saya maju dan mau untuk dilantik karena memang niat saya untuk memajukan rumah sakit, rumah saya, tempat saya dibesarkan. Untuk itu, sebaiknya yah, kalau bisa, sebelum pelantikan, nama-nama yang akan dilantik sudah diumumkan jauh hari sebelumnya baru menentukan tanggal pelantikan. Kalau beberapa waktu lalu, tanggal pelantikan yang dahulu ditentukan baru nama-nama yang dilantik,” tutupnya.ZAL

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.