Pesan Memet Pendiri Koperasi Mahasiswa kepada Pengurus Pada Milad ke-30 Tahun

oleh -
oleh
Memet (pakai topi), saat memotong tumpung di Milad ke-30 tahun berdirinya Kopma Al-Iqtishad UIN Datokarama Palu, didamping Abdul Wahab (dua dari kiri) beserta pengurus, Minggu (3/7/2022) malam. FOTO : Mohammad Rizal/SultengNews.com

PALU, SULTENGNEWS.COM – Muhammad Sandiri La’anto (Memet), salah seorang pendiri Koperasi Mahasiswa (Kopma) yang sebelumnya masih dalam naungan IAIN Alauddin Makassar tahun 90-an, berpesan kepada pengurus Kopma Al-Iqtishad UIN Datokarama Palu saat ini, agar terus semangat, terus memberikan kontribusi yang terbaik bagi mahasiswa maupun kepada masyarakat sekitar.

Pendiri Koperasi Mahasiswa Memet (memakai topi), didampingi Abdul Wahab dan pengurus Kopma Al-Iqtishad UIN Datokarama Palu.

Peringatan Milad Koperasi Mahasiswa (Kopma) Al-Iqtishad UIN Datokarama Palu ke-30 tahun, selain ditandai dengan pemotongan tumpeng yang dimulai pendiri Kopma Memet, juga dihadiri eks Ketua dan Pengurus Kopma angkatan tahun 90-an Abdul Wahab, eks ketua dan pengurus Kopma tahun 2000-an, Ketua Kopma Al-Iqtishad serta pengurus Kopma Al-Iqtishad UIN Datokarama Palu saat ini.

Muhammad Sandiri La’Anto, mengatakan, didirikannya Kopma di awal-awal berdirinya, bertujuan untuk membantu mahasiswa yang dalam kesulitan, serta mengembangkan Kopma menjadi salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) sebagai UKM yang bernilai ekonomi baik bagi mahasiswa maupun masyarakat ketika itu.

“Jumlah anggota Kopma ketika itu 500 orang, yang pertama kali kita lakukan yakni mendirikan toko ATK dan Fotokopy Center. Itu juga tidak mudah untuk membeli fotokopy, setelah kami melakukan studi kelayakan, dengan keberanian untuk memompa semangat teman-teman anggota mahasiswa ketika itu, maka kita buktikan bahwa kita bisa dengan melakukan pembelian fotokopy dan Alhamdulillah kita bisa,” ujar Memet kepada SultengNews.com, Minggu (3/7/2022) malam.

“Saya berpesan kepada kita semua, untuk melakukan sesuatu, kita harus berani dan menyatakan bahwa kita bisa melakukan hal itu. Jangan ragu dengan niat yang baik, itulah awal berdirinya Kopma ketika itu,” sambung Memet.

Menurutnya, untuk mengembangkan ekonomi khususnya bagi pengembangan Koperasi Mahasiswa UIN Datokarama, tidak hanya dengan bermodalkan oleh teori yang dimiliki saja, melainkan memperluas cakrawala cara berpikir yang baik untuk suatu tujuan yang maju.

“Kreatifitas, loncatan spekulasi, kadang-kadang bisa melompati dari ekspektasi kita, jangan ragukan akan hal itu. Kalau ingin mau jadi pengusaha, jangan dulu membayangkan menjadi orang sukses tetapi manfaatkan potensi yang kita miliki untuk kita kembangkan, sehingga kita bisa menjadi pengusaha yang sukses nantinya,” sebutnya.

Untuk itu, di momen MILAD Kopma Al-Iqtishad ke-30 Tahun, jadikan sandaran dalam berusaha atau berdagang yakni dengan menauladani yang sudah dicontohi oleh baginda Rasulullah SAW dalam berdagang.

“Ilmu Rasulullah, 14 abad yang lalu dalam berdagang sangat luar biasa. Dalam berdagangnnya Rasulullah sudah ada yang namanya resiko, biaya, waktu, semuanya sudah dihitung. Itulah yang disebut dengan sudah mampu menghitung studi kelayakan,” tegas Memet Direktur PT. CNE Mall Tatura Palu.ZAL

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.