2017, Sebanyak 138 Pasutri Ikut Isbat Nikah

oleh -

Keterangan Foto :

Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kabupaten Tolitoli, Irwan S.Ag. FOTO : AFANDI/SN

TOLITOLI, SULTENGNEWS.com – Sepanjang tahun 2017 ini, jumlah pasangan suami istri (Pasutri) mengikuti Isbat Nikah di Kabupaten Tolitoli khususnya di Kecamatan Baolan sebanyak  140 pasangan. Namun ada dua pasangan yang di tolak, karena tidak memenuhui syarat, sehingga jumlahnya tinggal 138 pasang.

“Untuk tahun 2017 ini, sebanyak 140 pasangan yang mengikuti isbat nikah. Namun ada dua pasangan yang kami tolak karena tidak memenuhi persayaratan, sebab kedua pasangan tersebut sudah melakukan pernikahan terlebih dahulu tanpa ada akta perceraian dari istri pertama,” kata Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Baolan, Irwan S.Ag kepada sultengnews.com, Rabu (13/12/2017).

Dia menjelaskan,  bagi pasangan yang telah menikah dan ingin mengikuti Isbat Nikah yang kedua, harus melampirkan akta cerai dengan istri yang pertama yang sah dari Pengadilan Agama Kabupaten Tolitoli.

“Untuk pasangan yang telah melakukan pernikahan pertama dan ingin mengikuti Isbat Nikah yang kedua, harus melampirkan akta cerai dengan istri pertama. Jika akta cerai tidak ada, tentu tidak bisa mengikuti isbat nikah yang kedua. Namun kami memberikan solusi agar bisah mengikuti ibat nikah yang kedua, dengan cara Isbat Nikah kembali dengan istri pertama lalu di sidang cerai lagi,” jelasnya.

Dia menambahkan, untuk bisa mengikuti Isbat Nikah ada beberapa persyaratan yang harus  dipenuhi yaitu  foto copy KTP, Kartu Keluarga(KK) dan mengisi blanko yang telah di siapkan pihak Pengadilan Agama Kabupaten Tolitoli.

“Ketika persyaratan tersbut sudah lengkap, kami akan mengirim berkas tersebut ke Pengadilan Agama Kabupaten Tolitoli untuk di lakukan verifikasi. Jika pihak dari Pengadilan mengatakan berkas yang diperlukan sudah lengkap, barulah Isbat Nikah bisa di laksanakan,” teranyanya.

Irwan menambahkan, untuk Tahun 2018 Pemerintah Daerah (Pemda) dan KUA berencana akan kembali melaksanakan isbat nikah

“Setelah kami melakukan pertemuan dengan Wakil Bupati Tolitoli Abdul Rahman, dia mengatakan Insya Allah jika masih ada anggaran, isbat nikah akan di laksanakan kembali,” tutupnya. PND

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.